Seringkali kita menyaksikan di sebuah pesta, ada seseorang yang tampil begitu menarik. Bahkan ia dengan cepat memperoleh simpati dari teman-teman Anda. Sementara Anda sendiri, kadang masih kikuk, sulit mendapatkan teman. Loh, kenapa bisa begitu? Cobalah ikuti beberapa kiat di bawah ini yang mungkin sangat bermanfaat bagi Anda. Kalau orang lain bisa tampil begitu menarik, mengapa Anda tidak?
Jangan Ngeper atau Over Acting
Sikap ini perlu ditanamkan dalam diri kita. Kalau kita dapat menghargai diri kita, dengan tampil percaya diri itu sudah merupakan model yang bagus dalam pergaulan. Tak perlu ngeper dalam pergaulan, dan nilailah semua orang itu baik dan suka bersahabat. Sebaliknya, jika kita tampil terlalu percaya diri alias overacting, justru menyebalkan orang-orang di sekitar kita.
Jangan Mahal Senyum
Kalau ingin tampil menarik, jangan mahal-mahal melontarkan senyum , toh ini tak membutuhkan biaya. Kita tentu akan senang, jika teman kita memberikan senyuman kepada kita.
Demikian pula sebaliknya, teman kita akan senang jika mendapat senyuman dari kita. Jangan bermuram durja atau tampil kusut. Tersenyumlah dengan tulus, maka akan banyal teman mendekat.
Demikian pula sebaliknya, teman kita akan senang jika mendapat senyuman dari kita. Jangan bermuram durja atau tampil kusut. Tersenyumlah dengan tulus, maka akan banyal teman mendekat.
Jangan Egois
Seringkali dalam pergaulan ada saja orang yang mendominasi pembicaraan sehingga orang lain kadang-kadang sebal mendengarnya. Karena itu, janganlah memperhatikan diri sendiri, perhatikan juga orang lain. Dengarkan ceritanya dan perhatikan arah bicaranya. Anggaplah bahwa setiap orang yang Anda jumpai itu penting.
Jangan Sembarang Mengritik
Perlu diingat, tidak semua orang senang dikritik. Oleh karena itu berhati-hatilah melemparkan kritik. Terlebih di muka umum, ini tentu akan merendahkan harga dirinya. Carilah waktu yang tepat dan kata-kata yang menyenangkan, sehingga tidak menyinggung perasaannya. Jangan sekali-kali memberikan kritik seperti ini, “ Kamu ini memang bodoh banget, masa gitu aja tak bisa.” Ini boleh diganti dengan perkataan yang manis, “Andi, ketelitian dan ketekunan itu merupakan hal yang sangat diperlukan dalam merampungkan tugas seperti ini. Aku yakin, kau sebenarnya mampu merampungkan tugas ini,” tentunya dengan wajah tersenyum.
Jangan Sombong
Banyak yang tidak menyadari bahwa hampir semua orang tdak suka diremehkan. Oleh sebab itu, hindari bercerita tentang kehebatan diri sendiri. Bicarakan hal-hal yang menarik tentang dirimu, dan juga menarik bagi lawan bicaramu. Bicaralah hal hobinya, sekolahnya, profesinya, keluarganya atau yang lainnya.
Jangan Gampang Marah, Mahal Maaf
Gampang marah, wah ini repot, pasalnya orang tipe demikian sukar mendapat teman. Dan tentu saja kedatangannya jelas tak akan menyenangkan orang lain. Bahkan banyak orang yang mengharapkan agar ia tidak hadir saja. Karena itu belajarlah untuk mengendalikan amarah. Turunkan nada suara Anda, jika terpaksa haru marah. Dan cobalah amati betapa jeleknya muka Anda jika tengah marah, apalagi dengan pakai mata melotot. Nah, agar tidak gampang marah, tentu dibutuhkan sifat suka memaafkan. Biasakanlah terlebih dahulu memaafkan kesalahan orang lain sebelum ia meminta maaf. Masalahnya, jika Anda tidak memaafkannya, di hati Anda akan timbul rasa benci dan dendam, yang membuat wajah bertmbah jelek.
Jangan Obral Cerita Kesedihan
Sekali-sekali bolehlah bercerita tentang kesedihan Anda, namun jangan mengobral kesedihan dan kesukaranmu. Pasalnya banyak orang yang tak suka melihat wajah yang murung terus-menerus. Tunjukkan selalu wajah yang optimisme riang serta bersinar, alhasil banyak teman yang simpati. Kalau ingin mengeluarkan semua uneg-uneg atau melampiaskan kekesalan hati, carilah tempat yang sepi, kemudia berteriaklah sekeras-kerasnya untuk menghilangkan duka laramu. Resep ini sudah banyak yang dipraktikkan oleh orang Jepang dan sangat manjur hasilnya.
Jangan Pelit Pujian
Bila ingin membahagiakan teman Anda, jangan suka menunda, jika memang Anda mampu. Yang penting dalam pergaulan janganlah pelit memberi pujian, sebab pada dasarnya orang senang mendapat puijan. Bila bajunya indah atau dasinya serasi dengan corak warna yang menarik, apa salahnya jika memujinya? Apalagi jika masakannya memang enak, jangan lupa memberikan pujian. Hal itu akan membuat dia lebih bersemangat menyajikan masakan.
Jangan Pelit Terima Kasih dan Minta Maaf
Kalau ingin tampil menarik dan selalu disukai dalam pergaulan, janganlah pelit mengucapkan terima kasih. Sepatah kata terima kasih akan menambah eratnya persaudaraan, dan bahkan orang lain akan selalu terkenang dengan kebiasaan kita yang tulus ini. Selain itu, jangan gengsi meminta maaf, jika memang membuat kesalahan atau berbuat hal yang tidak disukai teman kita.
Jangan Menumpuk Masalah
Tradisi buruk, jika kita menumpuk masalah dalam hati, sehingga membuat penampilan kita ikut masam. Karena itu segeralah selesaikan masalah satu per satu. Jika kita banyak masalah kemudian menumpuk dalam hati, akan membuat kata-kata kitatidak terkontrol dan bisa melukai perasaan orang lain. Oleh sebab itu setiap masalah harus segera diselesaikan. Cepat merampungkan tugas, jika memang mendapat tugas. Jangan menunggu teman-teman meninggalkan kita, lantaran wajah kita kelabu.
Jangan Mencari Kesalahan Orang Lain
Kita mesti menyadari bahwa setiap orang pasti punya kekurangan dalam kesalahan. Namun kita harus ingat, jangan hal itu digunakan sebagai alasan untuk berbuat salah. Jadikanlah hal ini sebagai pendorong untuk memahami orang lain, terima semua orang apa adanya. Tak ada orang yang sempurna, oleh sebab itu jangan kita tuntut orang untuk memenuhi keinginan kita sendiri. Kita harus membantu orang lain menyenangi dirinya sendiri. Terimalah mereka dengan segala kekurangan serta kelebihannya. Yang jelas, semua orang tak ingin diketahui kesalahan dan kekurangannya. Oleh sebab itu, jangan suka mencari-cari kesalahan orang lain.